test

Wednesday, October 31, 2018

CARA DAFTAR AKUN ADSENSE MELALUI YOUTUBE

CARA MENDAPATKAN PENGHASILAN 
MELALUI YOTUBE      


  


        Setelah mencapai 10k views alias ditonton setidaknya 10.000 kali ini, channel youtube kamu pun akan direview kembali. Untuk dicek apakah sudah sesuai dengan ketentuan Adsense.
Setelahnya, kamu akan dapat info deh. Apakah pendaftaran Adsense kamu diterima atau ditolak. Selain perubahan itu, prosedur atau cara mendaftar Adsense di Youtube di bawah masih berlaku.

Guest Post terbaru ini tentang cara mendaftar Adsense di Youtube. Tulisan kali ini cukup panjang dan penuh gambar. Moga panduan lengkap ini bisa jadi panduan kamu saat mendaftar Adsense di Youtube kamu, terutama untuk para vlogger yang sudah punya cukup traffic di Channel Youtube nya.

       Berikut ini adalah panduan lengkap cara mendaftar Google Adsense. Tapi bukan untuk blog, melainkan cara mudah mendaftar Adsense di Youtube. Yang mana menurut saya relatif lebih mudah untuk disetujui. Menjadi publisher Adsense sekarang ini adalah sesuatu yang paling diinginkan oleh para blogger maupun Youtuber di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Para blogger dan youtuber berlomba-lomba dan bekerja sangat keras agar akun Adsense mereka disetujui.

 Sekilas Tentang Google Adsense 

        Apa sih keuntungan yang bisa kita dapatkan dari menjadi seorang publisher iklan terfavorit ini? Keuntungan yang kita dapatkan adalah kita akan mendapatkan uang yang tidak terbatas jumlahnya dari blog yang kita buat atau dari video yang kita upload atau unggah ke youtube. Tentunya untuk blog atau video yang ditempati iklan oleh pihak Google. Sudah banyak sekali para blogger dan juga para youtuber di Indonesia khususnya yang mampu menghasilkan uang puluhan juta sampai ratusan juta rupiah per bulannya dari blog dan juga video yang mereka buat. Lalu bagaimana caranya untuk bisa menjadi seorang publisher adsense dan bisa menghasilkan uang dari iklan adsense?
        Tentunya kita harus mendaftar terlebih dahulu ke Google Adsense dan mendapatkan persetujuan dari mereka. Prosesnya pun boleh dikatakan susah-susah gampang. Susah karena untuk sekarang ini memang sudah sangat banyak sekali saingannya yang tersebar di seluruh dunia. Gampang jika kita tahu trik mendaftar Google Adsense dan juga caranya yang tepat.

 Di artikel ini saya akan coba menuliskan tentang bagaimana caranya mendaftar Adsense yang relatif lebih mudah diterima dan sangat berpeluang akan di setujui oleh pihak Google Adsense.
 Cara Mudah Mendaftar Adsense di Youtube – Panduan Lengkap untuk Blogger Agar lebih mudah, permohonan atau pengajuan dilakukan dengan cara mendaftar Adsense di Youtube.

Berikut ini adalah cara mudah mendaftar Adsense di Youtube: 

 1. Langkah Pertama adalah Membuat Akun Gmail Mengingat Youtube dan Adsense adalah  produknya Google, ya agan harus mendaftarkan diri ke gmail kalau memang belum punya (klik: Gmail). Dan nantinya Agan akan memiliki alamat email dan juga akun google yang bisa di gunakan untuk masuk ke semua produk layanan Google, seperti: Blogger, Adsense dan juga Youtube.

 2. Mendaftarkan Diri ke Youtube Setelah Agan memiliki alamat email, agar bisa mendafar Adsense di Youtube, Agan perlu mendaftarkan diri ke Youtube. Tinggal klik Youtubedan kemudian login dengan email dan juga pasword akun google tersebut.

3. Masuk ke Pengaturan Video Manager Youtube Setelah Agan masuk ke akun Youtube, langkah selanjutnya adalah pengaturan “Video Manager” pada akun Agan. Silahkan Agan lihat tampilan akun Youtube di bawah ini! Pada gambar bagian pojok kanan atas ada gambar profile Agan. Lalu cari dan klik “Creator Studio” seperti yang di beri tanda panah pada gambar di bawah ini:

kemudian akan muncul seperti gambar di bawah ini :



a. langkah selanjutnya adalah dengan klik Buat saluran

b. Upload vidio yang anda inginkan

Jangan lupa untuk upload video ke youtube minimal 3-5 buah video! Ingat’ video harus asli buatan sendiri! Perhatikan gambar di bawah ini dengan tanda panah:

 

Jika sudah akan muncul gambar di bawah ini, lalu klik upload atau unggah video seperti yang di tunjukkan tanda panah!


c. Perhatikan ini Saat Upload Video
Memilih judul video, deskripsi video dan juga tags yang sesuai. Semua harus diisi sesuai dengan video yang Agan upload!
d. Publikasikan Video Agan
Jika sudah selesai meng-upload video…. jangan lupa klik publikasikan ya.
4. Aktifkan Monetasi Youtube – Mendaftar Adsense di Youtube Kamu
Langkah selanjutnya adalah kembali ke menu “Creator Studio” seperti contoh gambar di bawah ini:



Jika sudah, lalu masuk ke menu “Saluran>status dan fitur“.


Di kolom “Monetisasi”, klik “Aktifkan” dan akan muncul gambar seperti di bawah ini:


Beri tanda cheklist pada semua kolom kotak yang tersedia seperti contoh gambar di atas lalu klik “Saya setuju”. Berikutnya akan muncul gambar seperti ini:


Beri tanda cheklist pada kolom kotak dengan tanda panah pada gambar di atas, lalu klik “Monetisasi”,dan akan muncul gambar di bawah ini:

Sampai tahap ini berarti Agan sudah hampir selesai membuat akun adsense, dan video yang Agan kirim sedang dalam tahap peninjauan oleh pihak Google Adsense.



Perhatikan gambar di atas dengan tanda panah, bahwa video yang di upload sudah berhasil di monetisasi, dengan tanda dollar dalam lingkaran berwaran hijau.
Langkah selanjutnya adalah kembali ke menu “Saluran”! Jika semua langkah-langkah di atas Agan lakukan dengar benar, maka gambar yang akan muncul adalah seperti di bawah.

Bisa Agan lihat pada menu “Status dan fitur”, bahwa kolom “Monetisasi” sudah berhasil diaktifkan.

5. Kaitkan Adsense Youtube

Lalu klik menu “Monetisasi”, seperti contoh gambar di bawah ini dengan tanda panah ,lalu klik “Bagaimana saya akan di bayar”, lalu klik “Mengaitkan akun adsense“.


 

Selanjutnya akan muncul gambar seperti di bawah ini:


Klik “Berikutnya” seperti contoh gambar di bawah dengan tanda panah! Agan akan dibawa ke gambar seperti di bawah ini:



Lalu mengklik tombol “Masuk“.

Berikutnya, agan perlu isi semua kolom seperti yang dicontohkan dengan tanda panah!


Lalu skrol ke bawah dengan tampilan gambar seperti ini:



Isi sesuai dengan data diri Agan! Dan pada kolom preferensi email isi saja dengan ya atau tidak terserah Agan saja – apakah mau menerima email dari Google Adsense atau tidak. Klik “Kirim permohonan saya” seperti contoh dengan tanda panah.

Setelah proses pengiriman selesai, Agan akan di kembalikan ke akun youtube, seperti contoh gambar di bawah ini:


Pada gambar di atas tertera bahwa pengajuan adsense Agan telah di kirimkan dan sedang dalam tahap peninjauan (review pengajuan Adsense).

6. Pasang Unit Iklan Adsense di Youtube

Agan akan menerima email tentang status pengajuan kurang lebih dalam waktu seminggu (ini beda-beda ya Gan). Nantinya jika pengajuan permohonan adsense diterima, Agan akan dapat surat pemberitahuan yang dikirim ke alamat email Agan. Jadi sering-seringlah membuka email Agan!
Jika proses mendaftar Adsense di Youtube Agan diterima, maka akan ada kiriman email dari Adsense (perhatikan email penerimanya ya… jangan sampai kena tipu atau email SCAM) yang isinya kurang lebih seperti ini:
 

Dalam email yang sama, kamu akan diminta untuk memasang unit iklan – sama kalau mengajukan Adsense untuk blog.


  Lalu klik “Mulai”, seperti contoh gambar di atas dengan tanda panah, dan akan muncul gambar
 seperti ini:



Inilah tampilan akun adsense Agan, jika permohonan yang Agan kirimkan berhasil diterima. Jika sudah sampai tahap ini.
selanjutnya' www.carajatmiko.com mengucapkan selamat..sobat sudah succes dan berhasil masuk ke google adsense
mudah-mudahan artikel ini dapat membantu..

Friday, October 26, 2018

JADWAL TANDING TIMNAS U-19

Timnas U-19 Lolos Babak 8 Besar, Berikut Ini Klasemen Lengkap Grup A Piala Asia U-19 2018



         Jadwal Perempatfinal Piala Asia, Timnas U19 Indonesia vs Jepang Akan Tanding Saat Hari Sumpah Pemuda Pertandingan Timnas U-19 Indonesia kontra UEA dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Rabu (24/10/2018). Gol semata wayang kemenangan timnas U-19 Indonesia dicetak oleh Witan Sulaeman menit ke-22. Berkat kemenangan itu, timnas U-19 Indonesia berhak lolos dengan status runner up Grup A. Timnas U-19 Indonesia mengoleksi 6 poin dari tiga laga dengan rincian dua kemenangan dan satu kekalahan. Pada babak perempat final Piala Asia U-19 2018, timnas U-19 Indonesia akan menantang timnas U-19 Jepang. Jepang yang lolos dengan status juara Grup B bukan lawan mudah bagi anak asuhan Indra Sjafri. Sebab timnas U-19 Jepang menjadi tim pertama yang lolos ke fase gugur sekaligus juara bertahan Piala Asia edisi 2016.




           Garuda Nusantara sempat diragukan untuk lolos ke babak perempat final Piala Asia U-19 2018. Di pertandingan pembuka, Indonesia tampil meyakinkan dengan mengalahkan China Taipei 3-1. Namun pada pertandingan kedua Piala Asia U-19 2018, Egy Maulana Vikri kalah dramatis dari Qatar. Qatar membenamkan perlawanan Indonesia dengan skor 6-5. Tersisa satu pertandingan lagi bagi Timnas U-19 Indonesia, yakni melawan Uni Emirat Arab. Beruntung Garuda Nusantara mampu menghadapi Uni Emirat Arab dan menumbangkan tim asal Asia Barat tersebut dengan skor 1-0. Kemenangan tersebut cukup untuk membawa Indonesia lolos ke babak perempat final Piala Asia U-19 2018. Berikut ini klasemen lengkap Grup A Piala Asia U-19 2018. Klasemen Grup A Piala Asia U-19 2018 Klasemen Grup A Piala Asia U-19 2018 (AFC) Diketahui, Indonesia, Qatar, Uni Emirat Arab dan China Taipei tergabung dalam grup A Piala Asia U-19 2018. Tiga tim teratas klasemen, yakni Qatar, Indonesia dan Uni Emirat Arab sama-sama meraih 6 poin dari setiap laga yang mereka lakoni.

OBAT JERAWAT ALAMI

OBAT JERAWAT ALAMI
       
         Hai bro & Sis..Jerawat adalah masalah utama pada kalangan remaja, apalagi bagi remaja yang ingin selalu terlihat penampilannya selalu menarik perhatian terutama bagian wajah....ya kann' Di Indonesia merupakan salah satu negara yang paling lengkap tanaman jenis obat-obatan,makanya buanyak sekali para ahli kesehatan memanfaatkan hal tersebut sebagai pencegah/penghilang suatu penyakit bagi manusia...nahhh...di bawah ini akan saya share tips/cara menghilangkan jerawat secara alami atau tanpa menggunakan bahan-bahan kimia yang malah akan membuat muka kita menjadi rusak. kalian tau Tomat kannn?....

 1. TERNYATA TOMAT BANYAK KASIATNYA LHOO..

         ternyata tomat selain berguna untuk kesehatan mata dan meningkatkan kekebalan tubuh,tomat dapat mengobati jerawat, caranya :

         Pilihlah tomat yang masih segar dan sudah matang, artinya bukan yang masih berwarna hijau    potong tomat secukupnya,tempelkan pada bagian muka yang ada jerawatnya atau bisa juga jugadi oleskan. Jika potongan tomat hanya sekedar di olekan lakukan hal ini kurang lebih 25-30 menit, jika potongan tomat di tempelkan lakukan hal ini 15-20 menit saja jamin dechh dalam 10 hari jerawat akan mulai berangsur kering dan hilang,tapi ingat ketika jerawat sudah mulai mengering tomatnya bisa di blender secukupnya (jangan di campuri apa-apa),di jadikan sebagai masker muka, lulurkan pada bagian seluruh muka, biarkan hingga 15 menit, kemudian basuh dengan air bersih, lakukanlah kegiatan-kegiatan di atas secara rutin. tapi alangkah baiknya kegiatan di atas di lakukan sebelum anda tidur, bisa sambil maihn Hp/nonton Tv/baca-baca buku hingga muka siap di bersihkan.

 2. BUAH PEPAYA


        Buah Pepaya sangatlah murah tapi kaya manfaat, sering kita jumpai tumbuh di sekitar rumah kita, buah ini bisa kita jadikan sebagai penghilang jerawat dan plek hitam pada wajah, banyak para kalangan remaja khususnya wanita menggunakan masker yang siap saji, artinya lebih memilih yang sudah di kemas dan dapat di beli di toko-toko kosmetik,tapi tanpa tau kandungan di dalamnya itu seperti apa, nahhh...di bawah ini akan saya bagikan tips cara membuat masker pepaya :

 1. Pilih buah pepaya yang sudah matang dan masih segar, Kemudian di bersihkan dengan cara kupas  kulitnya, buang bijinya kemudian di cuci besih, hingga tidak terlihat lagi selaput getahnya.

 2. haluskan/blender buah pepaya secukupnya, ingat ketika menghaluskan buah pepaya tersebut tidak memerlukan bahan campuran apapun, termasuk air, jika di rasa sudah halus balurkan pada bagian wajah, tunggu hingga 15 menit, setelah mencapai waktu tersebut,basuklah muka anda dengan menggunakan air hangat hingga bersih, lakukan hal ini minimal 1 minggu 3 kali, khususnya untuk menghilangkan plek hitam di wajah...sangat mudah bukannn...ok...sangat mudah bukann...silahkan mencoba.

OBAT HERBAL TANPA EFEK SAMPING

Ada yang tau nggak apa manfaat akar alang-alang?... Guys...
    Ternyata alang-alang yang selama ini kita anggap sebagai tanaman pengganngu khususnya di areal perkebunan, akarnya memiliki manafaat yang sangat luar biasa. Alang-alang atau yang biasa disebut dengan ilalang merupakan jenis tanaman gulma yang sering disingkirkan para petani. Meskipun dapat merugikan Salah satunya yaitu mengandung imperanene, zat tersebut mampu menghambat sel pembeku darah, sehingga tanaman ini mampu mencegah penyakit jantung. Tanaman alang-alang juga mengandung unsur kimia alami seperti asam sitrat, asam malic, glukosa, arundoin, fernerol, simiarenol, saponin, alkali, polifenol, esin dan juga silindrin. Kandungan tersebut terdapat pada bagian akar, batang dan juga bunga. Maka jangan heran jika alang-alang seringkali digunakan sebagai pengobatan tradisional. Namun tak hanya itu saja manfaat akar alang-alang, untuk lebih jelasnya berikut ulasannya.

         Manfaat akar alang-alang bagi kesehatan tubuh Meredakan sariawan / panas dalam Seperti yang Anda ketahui, akar alang-alang sering kali digunakan sebagai bahan utama untuk pembuatan obat untuk meredakan panas dalam. Selain membeli obat dengan ekstrak alang-alang, Anda pun juga dapat membuatnya sendiri di rumah,

         BAGAIMANA CARANYA: caranya yaitu siapkan akar alang-alang secukupnya kemudian cuci hingga bersih. Setelah itu, keringkan di bawah sinar matahari ataupun dengan menggunakan oven. Jika sudah mengering Anda bisa menghaluskannya hingga menjadi bubuk. Seduh bubuk alang-alang tersebut dengan menambahkan madu ataupun gula sebagai perasa. Mengobati mimisan Pada umumnya, salah satu pengobatan pada penyakit mimisan adalah dengan menggunakan daun sirih. Akan tetapi, Anda juga bisa memanfaatkan

        akar alang-alang sebagai obat herbal untuk mengobati mimisan. Caranya, siapkan akar alang-alang yang masih segar kemudian bersihkan. Tumbuk akar alang-alang tersebut lalu peras untuk mendapatkan sarinya. Minum ramuan tersebut hingga teratur. Mengobati kencing darah Manfaat akar alang-alang selanjutnya adalah untuk mengobati kencing darah. Kencing darah adalah salah satu gangguan kesehatan yang sangat menyiksa.

       Cara membuat ramuan untuk mengobati kencing darah adalah, ambil bebebrapa gram akar alang-alang, cuci bersih lalu potong kecil-kecil. Setelah itu rebus akar tersebut dengan menggunakan 2 gelas air. Setelah mendidih, saring untuk memisahkan air rebusan dan ampas. Minum air rebusan tersebut 2 kali dalam sehari.

        Obat keputihan bagi wanita Keputihan merupakan masalah wanita yang paling umum. Namun Anda jangan khawatir, Anda bisa mengatasi masalah ini dengan menggunakan jenis tanaman obat yang satu ini. Caranya pun hampir sama dengan lainnya, akan tetapi untuk mengobatai keputihan, Anda harus menambahkan bahan alami lainnya seperti daun pepaya dan pulasari. Rebus semuanya menjadi satu hingga mendidih. Kemudian saring dan minum 2 kali sehari, pagi dan malam sebelum tidur.

KISI-KISI SOAL CPNS 2018

www.carajatmiko.com
Kisi-kisi dan Contoh Soal CPNS 2018 Resmi dari BKN, Ada 8 Link Download Sekarang di Sscn.bkn.go.id

 “Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) harus dilalui oleh pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi. Seperti tahun lalu, pelaksanaan SKD CPNS tahun 2018 ini menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), dan kelulusan menggunakan nilai ambang batas (passing grade),”

Wednesday, October 24, 2018

CARA MUDAH MEMBUAT ALAT PENETAS TELUR AYAM

ALAT PENETAS TELUR AYAM
Oleh: Bambang Jatmiko, S.pd



          Berternak ayam merupakan salah satu solusi tepat untuk mengisi waktu luang,..bukan hanya sekedar hobi,tapi hobi kita itu kita dpat menghasilkan uang tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bayangkan saja, alangkah mubazirnya jika waktu luang yang kita miliki tidak kita manfaatkan untuk bermotifasi dan berkreasi melakukan hal-hal yang positif....

Baik sobat blogger, di sini saya akan coba membagikan sedikit pengalaman tentang bagaimana cara membuat "MESIN PENETAS TELUR AYAM" ala saya di www.carajatmiko.com

Saya akan coba membagikan pengalaman bagaiman cara membuat mesin penetas telur dengan kapasitas 100 butir telur, caranya sangat mudah sekali:
  1. Siapkan kayu / usuk sebagai kerangka mesin, secukupnya saja sesuai dengan kebutuhan ukuran yang akan kita buat
  2. Triplek yang agak tebal secukupnya
  3. Paku papan, Triplek secukupnya
  4. Paku/Baut secukupnya 
  5. Piting lampu 8 buah, harganya berkisar 3-4 ribuan/biji
  6. lampu kapasitas 5 watt ( 8 buah )
  7. Kabel Secukupnya 
  8. Jack/penyambung arus 
  9. Termostart satu set
  10. Nampan air
  11. Kawat ram secukupnya 
Di atas alat-alat yg perlu kita siapkan sob..nah sekarang kita ke proses selanjutnya

1. Buat kerangka kotak seperti gambar www.carajatmiko.com di bawah ini

Kita buat kotak serapi mungkin sesuai dengan ukuran yang kita kehendaki, pastikan kerangka kotak yang akan kita buat ini kokoh, karena jika kerangkanya kita hanya buat kurang kokoh, masih goyang sana sini, tentunya itu akan sangat berpengaruh pada proses penetasan telur jika mesin itu kita gunakan.

2. Perhatikan gambar di bawah, ini proses ke dua setelah kita buat kerangkanya,

pada tipa sisi kotak tersebut kita tutup dengan menggunakan triplek secukupnya, pastikan triplek yang kita pasang/paku rapi. Pada sisi kanan dan kiri kotak penetas ini wajib di berikan ventilasi guna menjaga pergantian oksigen yang masuk ke dalam mesin tersebut, lubangnya bisa kita buat seperti gambar di samping atau bisa kita lubangi sebesar jari kelingking (4 lubang) sisi kanan dan kiri.

3. Perhatikan gambar di samping ini, pada tanda panah no. 1 di buat semacam wadah/bingkai yang di        isi kawat ram secukupnya, kawat ram itu nanti berfungsi sebagai tempat dimana kita akan  meletakkan telur, kemudian pada panah no.2 itu menunjukkan tempat kita meletakkan nampan air. yang kita sesuaikan dengan ukuran kotak yang akan kita buat, apakan manfaat nampan tersebut.....nanti kita bahas di penjabarannya ya...heheheee,...

4. TERMOSTART

        Setelah point ke 3 ssudah siap, langkah selanjutnya adalah menyiapkan pengatur suhu ruangan
atau yang serimh kita sebut dengan TERMOSTART, alat ini sangat di butuhkan karena jika suhu dalam ruangan tidak stabil hal ini akan sangat berpengaruh sekali terhadap produksi bibit ayam seperti yang kita inginkan. Suhu pada ruangan khususnya untuk penetasan telur ayam adalah 37 derajat c.

Pertanyaannya... apakah suhu ruangan boleh lebih kecil atau lebih besar dari itu?

Sangat di anjurkan suhu yang di gunakan adalah 37 Derajat C, jika kurang dari suhu tersebut biasanya,embrio pada telur tersebut tidak dapat berkembang sebagaimana mestinya, bahkan kemungkinan telur akan membusuk.
sedangkan kalau suhu ruangan di atas yang sdh di tentukan atau terlalu panas, maka perekmbangan embrio terlalu cepat, sehingga biasanya ketika telur menetas banyak sekali kita jumpai kondisi anak ayam mengalami cacat fisik

5.  Telur ayam yang normal pada mesin penetasan akan menetas dengan jangka waktu yg rata-rata
     sama dengan telur ayam yang di erami induknya, asalkan suhu dalam mesin penetas tetap stabil













6. Untuk pemasangan lampu mesin (perhatikan point 3) dengan kapasitas 100 butir telur kita tidak
    perlu memasang terlalu banyak lampu..cukup 6 buah lampu dengan kapasitas 5 watt perlampu,
    dengan jarak dari lampu yang satu ke lampu yang lain harus sama untuk menjaga agar suhu tetap
    stabil.

7. Nampan air
 
Ini berfungsi sebagai wadah air..nampan ini di masukkan di bagian bawah rak/wadah telur, yang  perlu di perhatikan adalah air dalam nampan ini harus dalam kondisi bersih (tanpa Obat) karenan berfungsi sebagai penyetabil suhu ruangan, air pada nampan harus di ganti dalam 2 hari sekali.





8. Cara meletakkan telur pada Rak/Wadah Perhatikan gambardi, posisi meletakkan telur adalah dengan posisi seperti gambar, mengapa demikian?..karena dengan posisi tersebut perkembangan embrio pada telur akan tumbuh dengan sempurna, kemudian yang perlu di perhatikan lagi adalah teknik memutar telur, ini bisa di lakukan 3x dalam 24 jam, tinggal kita bagi saja..jam berapa kita memasukkan telur?...






9. Selanjutnya, perhatikan gambar, seiring kita menunggu telur  menetas tentunya kita harus rutin memperhatikan pertumbuhan telur setiap 2 hari sekali..biasanya kita bisa pakai senter atau apalah..yang biasa di gunakan untuk melihat perkambangan embrio telur, apabila dalam kurun waktu 4 hari perkembang telur masih pada hari ke-2, maka dapat di pastikan telur tersebut tidak layak untuk di tetaskan (masih layak konsumsi).

demikian sobat sedikit berbagi, mudah-mudahan bermanfaat..




  

APAKAH FUNGSI TERMOSTAT



          Thermostat berfungsi sebagai penyambung dan memutuskan arus yang kelampu/ elemen pemanas pada mesin penetas telur. Memasang thermostat pada mesin penetas sebenarnya bebas,mau didepan,dibelakang atau ditengah terserah,tapi jangan diluar box karena itu tidak benar. yang terpenting jangan tepat dibawah lampu,kita cari lokasi yang aman dan mudah dijangkau. Cara setting thermostat inipun sangat simple, kita hanya perlu memutar mur yang terhubung dengan kapsul thermostatnya sendiri. Namun ada beberapa hal yang harus di perhatikan ketika kita hendak mengatur/ kalibrasi suhu mesin tetas dan mendapatkan suhu ideal yang di perlukan dalam proses penetasan telur ayam, burung dan telur yang lain. Langkah pertama Pastikan sumber pemanas yang di gunakan dalam hal ini bisa berupa lampu pijar/bohlam ataupun element heater mampu mensuplay hawa panas melebihi target ideal. Misalnya ketika kita hendak men-set suhu pada kisaran 37 derajat celcius maka, usahakan agar supaya sumber pemanas tsb mampu mensuplay hawa panas hingga 38 derajat celcius.

         Di samping untuk mempercepat waktu pemanasan, hal ini juga berguna untuk mencegah penurunan suhu yang terlalu drastis ketika kita membuka pintu mesin tetas untuk membalikan telur. Kemudian langkah selanjutnya Adalah memanaskan mesin tetas hingga mencapai suhu yang di inginkan. Lama atau tidaknya proses ini tergantung kepada kemampuan sumber pemanas dan bahan, desain mesin tetas yang kita miliki. Untuk mengetahui apakah suhu telah mencapai titik ideal atau tidaknya adalah dengan cara memperhatikan gerakan thermometer, kemudian setelah thermometer mencapai titik tertentu yang sebelumnya telah kita targetkan, segera putar mur pengatur sampai microswite tertekan oleh kapsul dan mematikan sumber pemanas. Untuk memudahkan proses pengaturan suhu, usahakan supaya mur pengatur dapat di putar dari luar dengan cara membuat lubang kecil seukuran mata obeng pada bagian atas mesin tetas, ini bertujuan agar pada proses pengaturan/penyetelan suhu kita tidak sampai membuka pintu mesin tetas.

baca selengkapnya  " DARI HOBI MEMELIHARA AYAM MENJADI PEMASUKAN"

Di :

https://www.carajatmiko.com/2019/01/dari-hoby-ayam-pelung-menjadi-pemasukan.html

PEMETAAN KD PENJASKES KELAS I-VI EDISI REVISI 2018

PEMETAAN KD PENJASKES KELAS I-VI EDISI REVISI 2018

Oleh : Bambang Jatmiko, S.Pd / http://daurotak.blogspot.com



Ada 8 Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

KELAS I
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.  Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
1.1   Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
2.  Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
2.1   Berperilaku sportif dalam bermain.
2.2   Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
2.3   Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4   Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.5   Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6   Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7   Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3.  Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
3.1   Mengetahui konsep gerak dasar lokomotor sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang  gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
3.2   Mengetahui konsep gerak dasar non-lokomotor sesuai dengan dimensi  anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang  gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
3.3   Mengetahui konsep gerak dasar manipulatif sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang  digunakan, arah, ruang  gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
3.4   Mengetahui konsep bergerak secara seimbang dan cepat dalam rangka pengembangan kebugaran jasmani melalui permainan sederhana dan atau tradisional.
3.5   Mengetahui konsep berbagai pola gerak dasar dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan depan/belakang /samping, bergantung, sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
3.6   Mengetahui konsep penggunaan pola gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/ dengan musik dalam aktivitas gerak rimtik.
3.7   Mengetahui perbedaan bergerak di air dan di darat dalam aktivitas air.*
3.8   Mengetahui bagian-bagian tubuh sendiri, kegunaan, dan cara menjaga  kebersihannya terutama badan, kuku, kulit, gigi, rambut, hidung, telinga, tangan dan kaki, serta menjaga kebersihan pakaian yang digunakan.
3.9   Mengetahui dampak jangka pendek selama dan setelah melakukan aktivitas fisik.
4.  Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
4.1   Mempraktikkan pola gerak dasar lokomotor sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang gerak, hubungan dan usaha, dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
4.2   Mempraktikkan pola gerak dasar non-lokomotor sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang gerak, hubungan, dan usaha,dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
4.3   Mempraktikkan pola gerak dasar manipulatif sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
4.4   Mempraktikkan aktivitas pengembangan kebugaran jasmani untuk melatih keseimbangan dan kecepatan tubuh melalui permainan sederhanadan dan atau tradisional.
4.5   Mempraktikkan berbagai pola gerak dasar dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan depan/belakang/ samping, bergantung, sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki) dan pola gerak dominan dinamis (menolak, mengayu, melayang di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
4.6   Mempraktikkan penggunaan pola gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak rimtik.
4.7   Mempraktikkan berbagai bentuk permainan pengenalan air dalam aktivitas air.*
4.8   Mempraktikkan cara memelihara dan  menjaga  kebersihan bagian-bagian tubuh sendiri terutama badan, kuku, kulit, gigi, rambut, hidung, telinga, tangan dan kaki, serta menjaga kebersihan pakaian yang digunakan.
4.9   Menceritakan dampak jangka pendek selama dan setelah melakukan aktivitas fisik.

KELAS II
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.       Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
1.1   Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
2.       Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
2.1   Berperilaku sportif dalam bermain.
2.2   Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
2.3   Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4   Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.5   Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6   Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7   Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3.       Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
3.1   Mengetahui konsep gerak variasi pola gerak dasar lokomotor dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
3.2   Mengetahui konsep gerak variasi pola gerak dasar non-lokomotor dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
3.3   Mengetahui konsep gerak variasi pola gerak dasar manipulatif dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
3.4   Mengetahui konsep menjaga sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan), serta bergerak secara lentur dan lincah dalam rangka pengembangan kebugaran jasmani melalui permainan sederhana dan atau tradisional.
3.5   Mengetahui konsep variasi berbagai pola gerak dasar dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki),serta pola gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
3.6   Mengetahui konsep penggunaan variasi pola gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak rimtik.
3.7   Mengetahui konsep dasar pengenalan, gerak dasar lokomotor, permainan dengan alat, dan keselamatan diridi air, terutama yang berhubungan dengan gerakan kaki, tangan dan tubuh dalam aktivitas air *.
3.8   Memahami cara menjaga kebersihan kelas (seperti; piket membersihkan lingkungan kelas, papan tulis) dan lingkungan sekolah (halaman sekolah).
3.9   Memahami manfaat pemanasan dan pendinginan sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.
3.10     Mengetahui apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.
4.       Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia 
4.1   Mempraktikkan variasi pola gerak dasar lokomotor yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
4.2   Mempraktikkan variasi pola gerak dasar non-lokomotor yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
4.3   Mempraktikkan variasi pola gerak dasar manipulatif yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
4.4   Mempraktikkan cara menjaga sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan), serta aktivitas pengembangan kebugaran jasmani untuk melatih kelenturan dan kelincahan tubuh melalui permainan sederhanadan atau tradisional.
4.5   Mempraktikkan variasi berbagai pola gerak dasar dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki),serta pola gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
4.6   Mempraktikkan penggunaan variasi pola gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak rimtik.
4.7   Mempraktikkan berbagai gerak dasar pengenalan, gerak dasar lokomotor, permainan dengan alat dan keselamatan diridi air, terutama yang berhubungan dengan gerakan kaki, tangan dan tubuh dalam aktivitas air *.
4.8   Mempraktikkan cara menjaga kebersihan kelas (seperti; piket membersihkan lingkungan kelas, papan tulis) dan lingkungan sekolah (halaman sekolah).
4.9   Mempraktikkan pemanasan dan pendinginan sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.
4.10     Menceritakan tentang apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.

KELAS III
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.  Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
1.1   Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
2.  Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tatangganya
2.1   Berperilaku sportif dalam bermain.
2.2   Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
2.3   Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4   Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5   Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6   Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7   Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3.  Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
3.1   Mengetahui konsep gerak kombinasi pola gerak dasar lokomotor dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
3.2   Mengetahui konsep gerak kombinasi pola gerak dasar non-lokomotor dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
3.3   Mengetahui konsep gerak kombinasi pola gerak dasar manipulatif dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
3.4   Mengetahui cara memilih dan mengenakan pakaian untuk berolahraga, cara pemanasan dan pendinginan, serta bergerak secara kuat, tepat, koordinatif dalam rangka pengembangan kebugaran jasmani melalui permainan sederhana dan atau tradisional.
3.5   Mengetahui konsep kombinasi berbagai pola gerak dasar dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
3.6   Mengetahui konsep penggunaan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor dan manipulatif sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
3.7   Mengetahui konsep gerak dasar mengambang (water trappen)  dan meluncur di air dalam aktivitas air. *
3.8   Mengetahui konsep kebutuhan istirahat, tidur, dan pengisian waktu luang untuk menjaga kesehatan.
3.9   Mengetahui manfaat pakaian dan atribut yang sesuai untuk jenis aktivitas fisik yang diikuti.
4.  Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
4.1   Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar lokomotor yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
4.2   Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar non-lokomotor yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
4.3   Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar manipulatif yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
4.4   Mempraktikkan cara memilih dan mengenakan pakaian untuk berolahraga, cara pemanasan dan pendinginan, serta bergerak secara kuat, tepat, koordinatif dalam rangka pengembangan kebugaran jasmani melalui permainan sederhana dan atau tradisional.
4.5   Mempraktikkan kombinasi berbagai pola gerak dasar dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
4.6   Mempraktikkan penggunaan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor danmanipulatif sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak rimtik.
4.7   Mempraktikkan gerak dasar mengambang dan meluncur di air dalam aktivitas air.*
4.8   Mempraktikkan pemenuhan kebutuhan istirahat, tidur, dan pengisian waktu luang untuk menjaga kesehatan.
4.9   Memakai pakaian dan atribut yang sesuai untuk jenis aktivitas fisik yang diikuti.

KELAS IV
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.    Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya
1.1   Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
1.2   Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan dibina, sebagai wujud syukur kepada sang Pencipta.
2.    Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya
2.1   Berperilaku sportif dalam bermain.
2.2   Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
2.3   Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4   Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5   Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6   Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7   Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3.    Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan  menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain
3.1   Memahami konsep variasi dan  kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dalam permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
3.2   Memahami konsep variasi dan  kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola kecil.
3.3   Memahami konsep variasi dan  kombinasi pola  gerak dasar lokomotor dan lokomotor untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan cepat dan lari melalui permainan dan atau olahraga tradisional.
3.4   Memahami konsep berbagai aktivitas kebugaran jasmani untuk mencapai tinggi dan berat badan ideal.
3.5   Memahami konsep kombinasi pola gerak dasar dominan statis dan dinamis untuk membentuk keterampilan/ teknik dasar senam (seperti: handstand, kayang, meroda, dsb).
3.6   Mengetahui konsep kombinasi gerak dasar  langkah dan ayunan lengan bertema budaya daerah mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
3.7   Mengetahui konsep keterampilan gerak salah satu gaya renang.*
3.8   Memahami konsep makanan bergizi dan jajanan sehat menjaga kesehatan tubuh.
3.9   Memahami pengaruh aktivitas fisik dan istirahat yang cukup terhadap pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
3.10     Memahami jenis cidera dan cara penanggulangannya secara sederhana selama melakukan aktivitas fisik.
4.    Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
4.1        Mempraktikkan variasi dan  kombinasipola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dalam permainan bola besar yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
4.2        Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola kecil.
4.3        Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar lokomotor untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan cepat dan lari yang dilandasi konsep gerak melalui permainan dan atau olahraga tradisional.
4.4        Mempraktikkan berbagai aktivitas kebugaran jasmani untuk mencapai tinggi dan berat badan ideal.
4.5        Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar dominan statis dan dinamis untuk membentuk keterampilan/ teknik dasar senam (seperti: handstand, kayang, meroda, dsb).
4.6        Mempraktikkan gerak dasar langkah dan ayunan lengan bertema budaya daerah mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
4.7        Mempraktikkan keterampilan gerak salah satu gaya renang.*
4.8        Mempraktikkan cara menjaga kesehatan tubuh dengan makan makanan bergizi dan memilih jajanan sehat.
4.9        Menceritakan secara sederhana pengaruh aktivitas fisik dan istirahat yang cukup terhadap pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
4.10    Mempraktikkan cara penanggulangan cidera secara sederhana selama melakukan aktivitas fisik.

KELAS V
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.  Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
1.1   Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
1.2   Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan dibina, sebagai wujud syukur kepada sang Pencipta.
2.  Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
2.1   Berperilaku sportif dalam bermain.
2.2   Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
2.3   Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4   Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5   Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6   Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7   Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3.  Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati,  menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya  di rumah, di sekolah dan tempat bermain
3.1        Memahami konsep variasi dan  kombinasi pola gerak dasar dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
3.2        Memahami konsep variasi dan  kombinasi pola gerak dasar dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola kecil.
3.3        Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak dasar  dalam atletik nomor lompat, dan lempar melalui permainan/olahraga yang dimodifikasi dan atau olahraga tradisional.
3.4        Memahami variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk gerakan dasar (sikap dan kuda-kuda) olahraga beladiri.
3.5        Memahami konsep aktivitas latihan daya tahan jantung dan paru (cardiorespiratory)untuk pengembangan kebugaran jasmani.
3.6        Memahami konsep kombinasi pola gerak dominan statis dan dinamis (melompat, menggantung, mengayun, meniti, mendarat) untuk membentuk keterampilan/ teknik dasar senam menggunakan alat.
3.7        Memahami  konsep kombinasi gerak dasar  langkah dan ayunan lengan bertema budaya daerah dan nasional mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
3.8        Memahami konsep salah satu gaya renang dengan koordinasi yang baik dalam aktivitas air.*
3.9        Memahami manfaat pemeliharaan kebersihan alat reproduksi.
3.10    Memahami cara menjaga diri dari berbagai tindakan/perilaku tidak senonoh.
3.11    Memahami bahaya merokok terhadap kesehatan tubuh.
3.12    Memahami pengaruh aktivitas fisik yang berbeda terhadap tubuh.
4.  Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
4.1        Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
4.2        Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola kecil.
4.3        Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar  dalam atletik nomor lompat, dan lempar melalui permainan/olahraga yang dimodifikasi dan atau olahraga tradisional.
4.4        Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk gerakan dasar (sikap dan kuda-kuda) olahraga beladiri.
4.5        Mempraktikk aktivitas jantung dan paru (cardiorespiratory) untuk pengembangan kebugaran jasmani.
4.6        Mempraktikkan kombinasi pola gerak dominan statis dan dinamis (melompat, menggantung, mengayun, meniti, mendarat) untuk membentuk keterampilan/ teknik dasar senam menggunakan alat.
4.7        Mempraktikkan  kombinas gerak dasar  langkah dan ayunan lengan bertema budaya daerah dan nasional mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
4.8        Mempraktikkan salah satu gaya renang dengan koordinasi yang baik dalam aktivitas air.*
4.9        Menceritakan cara pemeliharaan kebersihan alat reproduksi
4.10    Menceritakan cara menjaga diri dari berbagai tindakan/perilaku tidak senonoh,
4.11    Menceritakan bahaya merokok terhadap kesehatan tubuh.
4.12    Menceritakan pengaruh beberapa aktivitas fisik terhadap tubuh.

KELAS VI
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1.  Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
1.1   Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
1.2   Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan dibina, sebagai wujud syukur kepada sang Pencipta.
2.  Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
2.1   Berperilaku sportif dalam bermain.
2.2   Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
2.3   Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4   Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5   Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6   Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7   Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3.  Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati,  menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain
3.1        Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
3.2        Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola kecil.
3.3        Memahami konsep variasi dan kombinasi gerak dasar atletik jalan, lari, lompat, dan lempar dengan kontrol yang baik melalui permainan dan atau olahraga tradisional.
3.4        Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk gerakan dasar (langkah, serangan, dan belaan (dengan tangan dan kaki) olahraga beladiri.
3.5        Memahami konsep latihan kebugaran jasmani, dan pengukuran status kebugaran jasmani pribadi secara sederhana (contoh: menghitung denyut nadi, menghitung kemampuan melakukan push up, menghitung kelentukan tungkai).
3.6        Memahami konsep rangkaian tiga gerak dasar senam lantai dengan konsisten,  tepat dan kontrol yang baik dalam aktivitas senam.
3.7        Memahami konsep penyusunan rangkaian langkah dan ayunan lengan secara sederhana bertema budaya daerah dan nasional mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
3.8        Memahami konsep keterampilan satu gaya renang dengan koordinasi yang baik dan dasar penyelamatan terhadap orang lain.
3.9        Memahami konsep pemeliharaan diri dari penyakit menular dan tidak menular.
3.10    Memahami jenis dan cara menghindarkan diri dari bahaya narkotika, psikotropika, dan zat aditif terhadap tubuh.
3.11    Memahami dan cara mengukur kebugaran jasmani dengan salah satu jenis tes kebugaran
4.  Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
4.1        Mempraktikkan variasi dan  kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
4.2        Mempraktikkan variasi dan  kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola kecil.
4.3        Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak dasar atletik jalan, lari, lompat, dan lempar dengan kontrol yang baik melalui permainan dan atau olahraga tradisional.
4.4        Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk gerakan dasar (langkah, serangan, dan belaan (dengan tangan dan kaki) olahraga beladiri.
4.5        Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani, dan pengukuran status kebugaran jasmani pribadi secara sederhana (contoh: menghitung denyut nadi, menghitung kemampuan melakukan push up, menghitung kelentukan tungkai).
4.6        Mempraktikkan rangkaian tiga gerak dasar senam lantai dengan konsisten,  tepat dan kontrol yang baik dalam aktivitas senam.
4.7        Mempraktikkan penyusunan rangkaian langkah dan ayunan lengan secara sederhana bertema budaya daerah dan nasional mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
4.8        Mempraktikkan keterampilan satu gaya renang dengan koordinasi yang baik dan dasar penyelamatan terhadap orang lain.
4.9        Menyajikan konsep pemeliharaan diri dari penyakit menular dan tidak menular.
4.10     Menyajikan jenis dan cara menghindarkan diri dari bahaya narkotika, psikotropika, dan zat aditif terhadap tubuh.
4.11     Menyajikan cara mengukur kebugaran jasmani dengan salah satu jenis tes kebugaran.


oc...sobat blogger mudah-mudahan bermanfaat...

please..tinggalkan coment,kritik dan sarannya..trimakasih...